Divisi Smartphone LG dan Sony Terus Berjuang

Beberapa tantangan dihadapi LG dan Sony, seperti meningkatnya persaingan dari merek-merek China yang lebih murah, tidak unik bagi mereka. Inovasi mungkin dapat memecahkan masalah yang keduanya alami, tetapi hal tersebut lebih mudah diucapkan daripada dilakukan.

LG dan Sony, yang pernah menjadi dua pembuat smartphone paling populer di dunia, terus berjuang dengan divisi mobile mereka sebagaimana dibuktikan oleh laporan pendapatan terbaru mereka.

Divisi komunikasi seluler LG membukukan penjualan kuartal kedua sebesar $ 1,38 miliar, naik 6,8 persen dibandingkan kuartal sebelumnya, tetapi turun 21,3 persen dibandingkan periode tahun lalu. LG menyalahkan permintaan stagnan di pasar ponsel pintar dan terus harga agresif oleh merek-merek China sebagai faktor yang berkontribusi terhadap hasil yang kurang memuaskan.

Grup produk & solusi elektronik Sony, yang kini berada di divisi mobile, mengalami penurunan penjualan sekitar $ 776 juta, atau 15 persen, dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Sony mengatakan mengalami penurunan penjualan unit televisi, telepon pintar dan kamera digital dan juga terkena dampak negatif dari nilai tukar mata uang asing.

Tampak tidak terganggu, kedua perusahaan terus mengeluarkan telepon baru secara berkala dan dapat mengambil manfaat dari kedatangan 5G. Sony bahkan dikabarkan sedang mengerjakan smartphone lipat yang bisa diluncurkan akhir tahun ini. (Setya.ID)

Bagikan Artikel ini